Riyadhus Shalihin : Banyak Jalan Kebaikan

8 mins read

Kajian Kitab ‘Riyadhus Shalihin’

Bab: Banyak Jalan Melakukan Kebaikan – Numerous Ways in Doing Good

قال اللَّه تعالى : { وما تفعلوا من خير فإن اللَّه به عليم }

Dan apa saja yang engkau semua lakukan dari kebaikan, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahuinya.

And whatever you do of good – indeed, Allah is Knowing of it.

(al-Baqarah: 215)

وقال تعالى : { وما تفعلوا من خير يعلمه اللَّه }

Dan apa saja yang engkau semua lakukan dari kebaikan, pasti Allah Maha Mengetahuinya.

And whatever good you do – Allah knows it.

(al-Baqarah: 197)

عن أَبِي ذرٍّ جُنْدَبِ بنِ جُنَادَةَ رضي اللَّه عنه قال : قلت يا رسولَ اللَّه، أيُّ الأعْمالِ أفْضَلُ ؟ قال : « الإِيمانُ بِاللَّهِ ، وَالجِهَادُ فِي سَبِيلِهِ » . قُلْتُ : أيُّ الرِّقَابِ أفْضَلُ ؟ قال : « أنْفَسُهَا عِنْد أهْلِهَا ، وأكثَرُهَا ثَمَناً » . قُلْتُ : فَإِنْ لَمْ أفْعلْ ؟ قال : « تُعينُ صَانِعاً أوْ تَصْنَعُ لأخْرَقَ » قُلْتُ : يا رسول اللَّه أرَأيتَ إنْ ضَعُفْتُ عَنْ بَعْضِ الْعملِ ؟ قال : « تَكُفُّ شَرَّكَ عَن النَّاسِ فَإِنَّها صدقةٌ مِنْكَ على نَفسِكَ » . متفقٌ عليه

الصانِعُ » بالصَّاد المهملة هذا هو المشهور ، ورُوِى « ضَائعاً » بالمعجمة : أيْ ذَا ضياع مِنْ فقْرِ أوْ عِيالٍ ، ونْحو ذلكَ « والأخْرَقُ » : الَّذي لا يُتقنُ ما يُحاوِلُ فِعْلهُ

Dari Abu Zar, yaitu Jundub bin Junadah r.a., katanya: “Saya berkata: Ya Rasulullah, amalan manakah yang lebih utama – banyak fadhilahnya?” Beliau Saw. menjawab: “Yaitu beriman kepada Allah dan berjihad untuk membela agamaNya.” Saya bertanya lagi: “Hambasahaya manakah yang lebih utama?” Beliau s.a.w. menjawab: “Yaitu yang dipandang terindah bagi pemiliknya serta yang termahal harganya.” Saya bertanya pula: “Jikalau saya tidak dapat mengerjakan itu -yakni berjihad fisabilillah ataupun memerdekakan hambasahaya yang mahal harganya, maka apakah yang dapat saya lakukan?” Beliau s.a.w. bersabda: “Berilah pertolongan kepada seseorang pekerja – shani’ – atau engkau mengerjakan sesuatu kepada seseorang yang kurang pandai bekerja – akhraq.” Saya berkata pula: “Ya Rasulullah, bukankah Tuan telah mengetahui, jikalau saya ini lemah sekali dalam sebagian pekerjaan?” Beliau s.a.w. bersabda: “Tahanlah keburukanmu, jangan sampai mengenai orang banyak, amalan sedemikian itupun merupakan sedekah daripadamu untuk dirimu sendiri – yakni tidak mengganggu
orang lain.” (Muttafaq ‘alaih)

Abu Dharr (May Allah be pleased with him) reported: I asked: “O Messenger of Allah! Which action is the best?” He (PBUH) said, “Faith in Allah and Jihad in the way of Allah.” I asked: “Which neck (slave) is best (for emancipation)?” He said, “That which is dearest of them in price and most valuable of them to its masters“. I asked: “If I cannot afford (it)?” He said, “Then help a labourer or work for one who is disabled“. I asked: “If I cannot do (it)?” He said, “You should restrain yourself from doing wrong to people, because it (serves as) charity which you bestow upon yourself“.

 

 

Silakan unduh Materi Pengajian di bawah ini:

Banyak Jalan Melakukan Kebaikan 

Foto fitur diambil dari: http://wahdah.or.id/fokuslah-pada-kebaikan/

Ahmad Fuady

Bermula dari sebuah blog kecil bernama farranasir.multiply.com yang kini telah almarhum, situs ini kemudian menjadi ladang menabur apa saja yang berkecamuk di dalam kepala saya. Itu saja.

Jejak saya yang lain dapat saja Anda temukan di mana saja, baik atas nama saya atau sudah diaku-aku oleh orang lain di halaman mereka. Tidak apalah. Yang otentik itu bukankah hanya Tuhan?

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Latest from Blog

Kelas Standar JKN Setengah Hati

Kita menghadapi masyarakat yang tersegregasi. Sebagian—juga karena keterpaksaan—dapat menerima jika mereka harus antre berjam-jam sejak subuh

Populisme Vaksin

Vaksin Nusantara terus melenggang meski diterpa banyak penolakan. Bahkan, Terawan Agus Putranto dengan sangat demonstratif memeragakan